Tata Cara Mandi Wajib Bagi Laki-Laki

Bolehkah Mandi Wajib Dalam Keadaan Tidak Berpakaian? Adakah Sah Mandi
Bolehkah Mandi Wajib Dalam Keadaan Tidak Berpakaian? Adakah Sah Mandi from www.kifarahmedia.com

Tata Cara Mandi Wajib Bagi Laki-Laki

Pengertian Mandi Wajib Dalil Mandi Wajib Syarat Mandi Wajib Waktu Mandi Wajib Cara Mandi Wajib Hal-hal yang Membatalkan Mandi Wajib FAQ

Pengertian Mandi Wajib

Mandi wajib adalah mandi yang dilakukan oleh seorang Muslim laki-laki atau perempuan setelah melakukan hal-hal yang dapat membatalkan wudhu atau janabah.

Dalil Mandi Wajib

Dalil mandi wajib adalah ayat dari Al-Quran surat Al-Maidah ayat 6: “Wahai orang-orang yang beriman, apabila kalian hendak melaksanakan shalat, maka basuhlah muka kalian dan tangan kalian sampai ke siku, dan sapulah kepala kalian dan basuhlah kaki kalian sampai ke mata kaki. Jika kalian junub, maka mandilah.”

Syarat Mandi Wajib

Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi saat melakukan mandi wajib:

  • Suci dari hadas besar atau hadas kecil
  • Menggunakan air yang mengalir
  • Menutupi aurat
  • Menghilangkan najis pada tubuh

Waktu Mandi Wajib

Waktu mandi wajib adalah setelah melakukan hal-hal yang membatalkan wudhu atau janabah.

Cara Mandi Wajib

Berikut cara mandi wajib yang benar:

  • Baca niat mandi wajib di dalam hati.
  • Basuh tangan sebanyak 3 kali.
  • Bilas mulut dan hidung sebanyak 3 kali.
  • Basuh muka sebanyak 3 kali.
  • Basuh tangan kanan sampai ke siku sebanyak 3 kali, kemudian basuh tangan kiri sampai ke siku sebanyak 3 kali.
  • Gosok dan sapu rambut sebanyak 3 kali.
  • Basuh seluruh tubuh dengan air yang mengalir.
  • Setelah itu, baca doa sesuai sunnah.

Hal-hal yang Membatalkan Mandi Wajib

Beberapa hal yang dapat membatalkan mandi wajib antara lain:

  • Keluar air seni atau kotoran setelah melakukan mandi wajib
  • Masuk ke dalam keadaan junub
  • Masuk ke dalam keadaan hadas besar atau hadas kecil

FAQ

  1. Apa itu mandi wajib?

    Mandi wajib adalah mandi yang dilakukan oleh seorang Muslim laki-laki atau perempuan setelah melakukan hal-hal yang dapat membatalkan wudhu atau janabah.

  2. Apa saja syarat mandi wajib?

    Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi saat melakukan mandi wajib, yaitu suci dari hadas besar atau hadas kecil, menggunakan air yang mengalir, menutupi aurat, dan menghilangkan najis pada tubuh.

  3. Kapan waktu mandi wajib dilakukan?

    Waktu mandi wajib adalah setelah melakukan hal-hal yang membatalkan wudhu atau janabah.

  4. Bagaimana cara mandi wajib yang benar?

    Berikut cara mandi wajib yang benar: baca niat mandi wajib di dalam hati, basuh tangan sebanyak 3 kali, bilas mulut dan hidung sebanyak 3 kali, basuh muka sebanyak 3 kali, basuh tangan kanan sampai ke siku sebanyak 3 kali, kemudian basuh tangan kiri sampai ke siku sebanyak 3 kali, gosok dan sapu rambut sebanyak 3 kali, basuh seluruh tubuh dengan air yang mengalir, dan setelah itu, baca doa sesuai sunnah.

  5. Apa saja yang dapat membatalkan mandi wajib?

    Beberapa hal yang dapat membatalkan mandi wajib antara lain keluar air seni atau kotoran setelah melakukan mandi wajib, masuk ke dalam keadaan junub, dan masuk ke dalam keadaan hadas besar atau hadas kecil.